Kamis, 29 Desember 2011

Jati Diri Anisa

Berjalan dengan langkah gontai menyusuri jalan setapak tanah lumpur yang becek akibat derasnya hujan. Pencahayaan yang remang-remang dari matahari senja tak menyurutkan langkahku yang memang penuh rasa lelah sejak tadi. Ku gendong tumpukan rumput-rumput segar ini pulang dengan punggungku yang tak seberapa kuat lagi. Sebari terus melangkah sayup-sayup terdengar seseorang memanggil namaku. Sekuat tenaga kuputar badanku hingga akhirnya aku tahu siapa gerangan yang berteriak tadi...

"Ada apa kau berteriak dari kejauhan?" tanyaku padanya. "Aku hanya ingin menyapa sahabatku saja, apa itu salah?" balasnya sambil menggerutu. "Kemana saja kau hari ini? kenapa tidak mengajakku? apa kau sudah menemukan yang kau cari? dan kenapa baru senja begini kau pulang?". Tak langsung kujawab pertanyannya itu, diam dan kemudian kulanjutkan langkah sebari kubenahi posisi karung rumput dari punggungku. Beberapa saat barulah ku jawab pertanyaan Rani, sahabatku. "aku hanya ke kota sebentar. Menjual beberapa ternak dan hasil kebun. Lalu mencari rumput dan tertidur disana. Karena hujan begitu deras akhirnya aku terbangun, dan kemudian aku pulang. itu saja."

Rani menatapku. Dari caranya memandangku nampak sepertinya dia sudah puas dengan jawabanku tadi. Hening lalu kemudian kami bersama-sama meneruskan langkah dipematang sawah. Pulang.

Matahari nampak begitu ceria hari ini. Begitu cerah menyambut hamparan sawah yang terbentang luas sejauh mata memandang. Sudah kuselesaikan semua pekerjaan rumah sejak dini hari tadi. Berdandan seadanya namun bagiku istimewa. Ku ayunkan kakiku dengan pasti kemudian sekali lagi menatap diriku didalam cermin. Diam sejenak lalu berkata "aku bukanlah aku yang dulu, akan kubuktikan pada semua".

Kuatur setiap langkah yang ku ayun. Memilih jalan yang kulalui. tak mau aku melewati jalan becek itu lagi. Tak mau kunodai penampilanku hari ini gara-gara tanah berair itu. Dalam perjalanan, seperti yang kuduga akhirnya aku bertemu dengan Rani. Kusapa dia tanpa basa basi, "hai ran, gimana kabar lu hari ini? eh,liat deh, penampilan gue keren kan?cantik dong?" gayaku sambil berputar. Tatapan kosong dari Rani seketika bertemu denganku. "Hei..pagi-pagi udah ngelamun aje, mending ikut gue aja deh". Langsung kugandeng tangan rani yang masih terdiam itu. Tak kusadari bahwa sepanjang perjalanan kami, aku hanya sibuk dengan penampilanku. Tak sadar bahwa sejak bertemu tadi, Rani bahkan belum berkata apapun padaku...

Sepanjang hari berkeliling kota, dengan gaya baru yang aku liat dari televisi di balai desa kemarin, aku semakin percaya diri. Aku sudah membeli baju, peralatan make-up, aksesoris, dan segala kebutuhan yang menunjang penampilanku. Sudah puas rasanya aku hari ini. Ku lihat rani masih disampingku, masih setia menemaniku, meskipun aku tak tau mengapa dia menjadi pendiam sekali hari ini.

Langit sudah memancarkan cahaya senjanya. Ku ajak rani pulang dan dia pun mengangguk setuju. Tiba-tiba langkahnya terhenti dan berkata "sudah berapa lama kita saling mengenal?". "Kau bercanda, menanyakan hal yang tak penting seperti itu" jawabku seraya beranjak pergi. "Kau bahkan tak mau lagi menjawab pertanyaanku. Tak juga bertanya apa yang terjadi padaku. Tidak sadarkah kau aku menjadi seseorang yang berbeda hari ini?" Rani bicara dengan nada tinggi, sungguh bukan seperti Rani yang ku kenal.

"Aku pikir kau hanya sakit, jadi kubiarkan saja kau terdiam. Bukankah sekarang akhirnya kau buka mulut juga?" aku menjawab lantang. "Kau berubah Anisa. Tak seperti yang aku kenal selama ini. Inikah jati diri yang sering kau cari dilayar televisi?". Aku terhenyak. Tak pernah kulihat Rani berbicara seserius ini. Menyebut namaku dalam ucapannya. Tak pernah.

Rabu, 28 Desember 2011

Perjalanan


Teramat sangat rindu menorehkan goresan tinta berwarna...bebas..tak terbatas..tanpa harus memikirkan benar atau salah..tak memikirkan pula pandangan mereka yang entah siapa lah itu...yang aku tahu..menulis, adalah salah satu caraku membuat sebuah dokumentasi kenangan yang suatu saat lenyap dari memori kinerja otakku..

Memasuki kehidupan baru, dunia baru dengan segala atribut pengiringnya.Memulai langkah yang terkadang entah akan dibawa kemana.Memulai sesuatu yang aku tau itu bagian dari kronologi hidup yang harus kulalui cepat atau lambat...Aku bahkan merasa ini masih mimpi yang entah kapan terjadinya. Dan aku tetap sendiri....Di sebuah kota yang tak lama tak kuhampiri kini menjadi tempat singgah perjalananku. Sebuah kota dengan suhu diatas normal sehingga membuat para penjual minuman dingin itu cukup bisa membaca peluang usaha. Sebuah kota yang akan menjadi tempatku bernaung mengayunkan kaki menopang badan meraih rejeki.

Bagaimanapun ku syukuri segala nikmat dan limpahan rejeki ini. Meski lagi-lagi harus berjuang sendiri, aku tetap percaya bahwa yang ku lalui ini takkan sia-sia...Bukankah hasil kerja kerasku dulu telah kurasakan nikmatnya saat ini??Aku hanya harus bersabar dalam perjalananku berusaha,hingga akhirnya nanti,entah kapan,semua yang ku kerjakan ini akan kudulang pula hasilnya...

Tak lama waktu berjalan, meski banyak kerikil tajam mengganjal, akhirnya kutemukan lagi mereka...Keluarga baru dikehidupan dan dunia baru...Keluarga yang bahkan tak pernah terbesit sedikitpun dalam benakku untuk bisa menjadi bagian dari mereka.Beda profesi???Jelas!!!Aku hanyalah minoritas dari mereka...Jauh berbeda dari apa yang terlihat..namun tak menyurutkanku sedikitpun untuk mengenal dan memahami, mengerti dan memaknai, meyakini bahwa mereka adalah saudara-saudara yang terpisah dan pada akhirnya dipertemukan sang waktu.

Aku tak peduli jika kami berbeda. Aku hanya peduli kami tertawa bersama saat ini. Aku pun tak peduli jika kami baru saja mengenal. Aku hanya peduli kami saling berbagi disini..Kami memang memperjuangkan sesuatu yang berbeda. Apapun dan bagaimanapun itu yang kami perjuangkan tetaplah sesuatu yang kelak akan bermanfaat bagi banyak orang ( InsyaAllah )....
 

Minggu, 21 Agustus 2011

Pikirkan atau Terjadi

edisi hari ini,edisi pembelajaran dan curhatan gue buat yang masih pade kagak paham bedanya pikirkan atau sedang terjadi...iyee,bener,gue lagi bahas masalah dua jejaring sosial yang bikin addict pemakenya...jelas banget beda gak sihh antara yang kalian pikirin sekarang sama apa yang kalian lakuin???

gemes banget sama orang-orang yang pada gak paham sama kata-kata itu.katanya pada sekolah tinggi.katanya jam terbang tinggi.katanya gak mau dibilang norak,dibilang kampung.see...yang gue lihat malah sebaliknya.bahasa norak.menuh menuhin notip.dan parahnya semua yang sedang terjadi ehh ditulis ditempat apa yang dipikirkan.bego atau apa sihhh namanya???jadiiii...yang salah mata gue,atau jari lu lu pade??tell me!!!!! *sambil keluar tanduk*

mending nyampah sekalian.ngetwitt kek.ngeblog kek.kalo cuma sekedar pengen ngasih tau tentang apa yang kita lakukan ke semua orangggg,maap maap aje ye,gue gak sungkan sungkan buat ngeblock orang-orang yang kaya gitu.even,orang orang itu kenal deket sama gue.itu tuh ganggu tau gak.asli gengges parah!!!!!!!!!

yang bikin sebel lagi kalo bahasa anak2 abg alay yang gak bangetttt...heloooooooooo,sadar sama umur donggg.bisa ngaca???atau perlu dibeliin kaca sekalian kamusnya.biar paham. (nulis sambil ngelus2 dada.sabar mee sabarrrrr)....

udahan yee...lega bisa nyampah sepuas puasnya.mau marah??silahkan!!!ga takutttt.huhhh (cuek.buang muka)...

*salam tabok toyor tampar kanan kiri *plakkkkkk

Rabu, 17 Agustus 2011

Masih Sebatas Hari Lahir

Hari ini,genap 66 tahun sudah sejak pertama kali di proklamasikannya kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.Benarkah sudah benar-benar merdeka adanya?Saat di proklamasikannya kemerdekaan itu nyatanya kita memang sudah merdeka!!Ya merdeka dari para penjajah dan segala bentuk siksaannya pada saat itu.Namun seiring berjalannya waktu sejak hari itu,kemerdekaan yang sering kali dibangga-banggakan,nyatanya tak pelak selalu menjadi pertanyaan banyak kalangan,benarkah kita merdeka?benar benar merdeka???

Merdeka...satu kata yang begitu mudah diucapkan siapa saja kapan saja.Namun memaknai artinya secara mendalam itulah yang sulit.Dalam kurun waktu perjalanan lebih dari setengah abad ini,negara kita setiap tahunnya selalu merayakan apa yang biasanya sering disebut "Hari Kemerdekaan" ditanggal yang sudah pastinya sama,17 Agustus.Perayaan yang dalam protokoler kenegaraan dirayakan dalam bentuk upacara bendera.Perayaan yang hanya beberapa saat itu tak ayal seperti angin,yang habis berhembus kencang lalu hilang.

Pendidikan,kesehatan,kesejahteraan masyarakat,dan entah berapa aspek dasar lagi...Adakah semua aspek itu sudah dapat dikatakan merdeka saat ini??? Pendidikan yang semakin hari tak nampak perkembangannya yang signifikan.Pendidikan yang semakin lama justru hanya menjadi milik para kaum 'berduit' itu.Pendidikan yang jauh dipelosok sana bahkan belum terjamah sedikit pun.Bapak Ibu para penguasa yang duduk dikursi mewah disudut ibukota,lihat dan dengarkanlah kami yang ada dibalik gunung,diseberang sungai,diujung lautan ini.Bukankah kami pun berhak mendapatkan pendidikan yang layak dari kalian???kami,disini,bahkan harus berjalan tanpa alas kaki,menyebrangi sungai hingga baju yang seadanya kami pakai pun tak tersisa lagi bagian yang kering.Begitu jauh dan sulit jalan yang harus kami tempuh hanya untuk mengemban pendidikan.Tapi apa yang kami dapat sesampainya kami disana,tak tersedia kursi untuk kami di gedung itu,bahkan menginjakkan kakinya digerbang pun kami tak bisa.

Saat badan kami berlumur darah,nyaris tak sadarkan diri,kami dibiarkan tergeletak seadanya disudut ruangan itu.Menunggu dan menunggu hingga mungkin waktu kami nyaris 'habis'.Sampai kapan kami dibiarkan lemah tak berdaya seperti ini??hingga kami memiliki rupiah yang melimpah untuk mereka??atau hingga kami harus 'menjual diri' untuk mendapatkan berapapun, hingga akhirnya kami dinyatakan pantas dan boleh mendapatkan pertolongan.Sungguh,beegitu mahalnya harga sebuah kesehatan bagi kami wahai bapak ibu......

Begitu banyak kata yang terucap,entah berapa banyak pula tetes air mata dan keringat yang keluar dari tubuh,adakah semua itu tak sedikit pun menggugah hati nurani para penghuni gedung itu??Maka jangan salahkan kami jika rasa nasionalisme kami akan dan mungkin semakin pudar...Lihat dan dengarkan,kami disini,ditempat yang tak mau disentuh oleh tangan halus kalian,ditempat yang tak mau kalian hirup udaranya,ditempat yang tak mau kalian lihat kehidupannya.Kami disini,masih menanti kemerdekaan kami yang entah kapan datang...

Tahun terus berjalan,tak kan pernah kembali adanya.Setengah abad lebih waktu sudah terlewat.Berharap tahun selanjutnya,ketika tanggal ini tiba,Indonesia bukan hanya merayakan hari kelahirannya,namun juga benar-benar merayakan kemerdekannya...

*salam satu jiwa "Selamat Hari Lahir Indonesia" .....

Senin, 15 Agustus 2011

Di Sekitar Kita

im backkkkk....

setelah kemaren gak nyampah,yuk ahhh cuss mari mulai menari lagi jari jari ku...(enter)



kepekaan mendekati tingkat minus,akhir2 ini jadi salah satu treding topic masalah kalangan remaja jaman sekarang (bahasa gue agak resmi,permisi yaa).dari kecil tu bocah bocah ababil kebanyakan jadi mahluk selfish gak karuan.segala sesuatunya dipenuhi dengan UUD (undang-undang duit) atau bisa dibilang ujung ujungnya duit.rempong kan??pa kabar tuh rakyat jelata yang buat makan hari ini aja masih mikir....(gak nyambung,bodo amat).

kepekaan terhadap orang orang di sekitar kita atau bahasa gaolnya empati,udah susah banget nemunya (empati dikategorikan sebagai sifat purbakala).pokoknya gak pandang dia itu kaya kek miskin kek,tua muda,perempuan laki-laki,pria atau wanita,kalo dia memang butuh bantuan,ga ada salahnya kan kita bantu (definisi bantuan dalam kamus gue bukan semata bantuan finansial.sekian)...

sekalipun ada yang sudah berempati pada banyak orang di belahan sudut sana,sayangnya kebanyakan orang itu terkadang malah gak peka sama orang orang yang ada dideketnya,disebelahnya misalnya.bener tuh kata pepatah yang semut ame gajah ntu tu,kalo gak salah sihh "gajah dipelupuk mata tak tampak,semut diujung pulau nampak".ahhh,whatever lah itu...intinya,sadar atau tidak,disengaja atau tidak,langsung atau tidak,terkadang kita justru sudah bersikap acuh terhadap orang didekat kita,yang mungkin butuh bantuan atau sekedar perhatian...(ngos2an,enter dulu yee).

entah bagaimana dan sejak kapan rasa empati itu kian pudar peredarannya di masyarakat,bahkan tanpa disadari didalam diri kita sendiri pun demikian adanya.mungkin dengan memulai dari diri kita sendiri,kelak generasi kepekaan tidak akan mati suri seperti saat ini.hidup empati!!!!!! (teriak sekenceng kencengnya) .

udah banyak aja nih blog,udahan dulu ahhh...

*salam demokrasi empati!!!!! *nyengir

Sabtu, 13 Agustus 2011

Keluarga Diujung Musim


Tak ada yang pernah tahu bagaimana dan dengan siapa kita akan berjalan bergandengan tangan bersama sama kelak. Sekalipun sudah mengenal sekian lama dalam satu komunitas keterikatan pendidikan yang bisa dibilang kategori keluarga. Dalam hal berteman,orang bisa saja berteman dengan siapapun, berkenalan dengan siapapun. Namun ketika seseorang ingin memiliki ikatan persahabatan kekeluargaan, maka hal yang pantas bila orang itu akan menjadi lebih selektif.

Aku pun sama,tak beda dengan kebanyakan orang, memiliki rasa keselektifan untuk memilih siapa sahabat yang menjadi keluargaku. Meskipun berusaha memilih, kita tak akan pernah tau bagaimana dia, dia, atau dia dan mereka itu seperti apa sampai kita dekat dan menjalin kedekatakantan itu. Don't judge people by the cover,isn't it? Itu berarti keselektifan ditentukan dengan berjalannya waktu. Biar waktu yang bicara atas usaha kita mencari sahabat keluarga itu.

Mulanya kami terpisah.Berbeda gaya,berbeda cara,berbeda jalan.Selalu saja ada konflik salah paham sepanjang perjalanan kami.Omongan di balik layar pun tak pelak terhindar sepanjang waktu. Hingga tiba saatnya waktu dimana episode hidup perjalanan kami semasa jenjang strata akan segera berakhir. Bidak dari berbagai gaya,cara dan jalan itu kini perlahan terpisah dari papannya. Menjadi kepingan bidak lain yang bebas. Menjadi bidak pada papan baru yang terbentuk dari jawaban sang waktu.

Memulai perjalanan kami di waktu kebersamaan yang tak bisa dihindari, nyaris habis. Terlalu singkat rasanya. Hingga setiap apa yang kami lakukan sangat ingin selalu bersama. Sungguh rasanya tak ingin berpisah. Kami sebuah keluarga baru kini. Keluarga yang berkumpul dari perjalanan panjang di musim strata. Keluarga yang tercipta karna sudah memahami bahwa konflik kami dulu ternyata indah pada akhirnya. Indah pada waktunya.Inilah kami, keluarga baru dari kepingan kepingan lama.

Aku menyebutnya, keluarga diujung musim.....



(dedicated for you all.My Team 8)

Jumat, 12 Agustus 2011

tentang si ayyy

Ini adalah salah satu bagian cerita hidup yang agak susah diterjemahkan dalam bentuk tulisan..bukan karna speechless,tapi beneran bingung lho...mulai aja yukk..

Dibilang pacar,bukan kok.cuma partner kerja kuliah ajahh.dibilang rekan yang baik juga bukan tuhh.tiap detik adaaaa aja yang bisa bikin berantem.tapi nih ya tiap hari pulang bareng,dinner juga lunch juga.Nah lohhh,jadi itu sebutannya apah?? ttm?? atau hts?? bwahahaha.....diriku juga bingung jawabnya.tanya si ayy aja yahh (upssss,tuh kan keceplosan kan,susah emang jaga rahasia orang ni jari jari.

Kenal dari awal jadi bayi jaman kuliah.pertama kenal,biasa aja tuhh.gayanya sengak jaim gimana gitu.kalo gak salah siyy doi ketua pleton gue deh (semacam kelompok gitu)...gara2nya nomer nim kita belakangnya kategori angka yang sama..kebetulan sihh.ehmmm.... beberapa bulan kemudian ketemu lagi,ternyata sama2 ikut diklat.yang ini juga kayanya kebetulan (kebetulan tapi terus)...yahhhh,intinya kita jadi satu keluarga lah,ya gara gara satu ruang hidup gitu di semacam tempat pengembangan diri (kuehhh kali dikembangin).

awal tahun ketiga tibalah saat penentuan partner kerja selama setaun di tempat yang ada kata pengembangan diri itu...berhubung doi agak sengak,cablak,cuek,ditambah kepekaannya yang mendekati taraf minus,jadiiii banyak pihak yang berpikir bolak balik buat berpartner sama doi,gak terkecuali gue (sorry ayy,keceplosan jujurnya ^^)...tapi,menurut beberapa pihak actually doi bisa cucok sama eike.dan akhirnyaaaa,jadilah doi assisten guehh (hehehe...lebih tepatnya sekretaris bidang siyy,ma'af  ya ayy lebay dikit).

sepanjang perjalanan berkarir sama doi bisa ditebak dong berapa kali dalam sehari doi sama gue berantem.tapi secepat kita berantem secepat itu juga baikan.pagi berantem sore udah pulang bareng,malemnya ehh langsung cuss ngedinner.yang macam begini aneh gak tuh??menurut gue aneh sihh,kata orang juga.jadiii menurut lu lu pade gue sama doi masuk dalam kategori status hubungan apa??? *kedip2* 

Banyak yang nanyain kita berdua itu sebenernya ada apa.ya jawab sejujurnya gak ada apa2 kok,beneran deh.tapi kayanya banyak orang yang kagak percaya.duileeee,masa bodo amatlah sama apa kata orang2,toh yang tau dan jalanin kan buka mereka,kenapa mereka harus ribet sihhh...
Pernah ini ada kejadian,cewe,anak seangkatan gue mau dianterin pulang sama doi,ehh besok2nya tu cewe bilang ke doi "ga usah deket2 aku lagi ya,ntar mei marah"...nah loh,kenapa juga gue mesti marah coba???usut punya usut ternyata tu cewe ngeliat gue lagi berantem sama si ayy,lha dia pikir duduk permasalahannya tuh gara2 si ayy nganterin dia pulang.jlebbbbb,pede betullllll...padahal gue berantem sama doi kan hampir tiap detik.

Itu baru salah satu dari tragedi salah paham gara2 keanehan kedekatan gue sama si ayy.kalo diitung itung tiap hari ada aja cerita konyol macam yang diatas tadi itu yang nyampe di kuping gue.dan gak mungkin juga dong diceritain atu2 disini,keenakan si ayy dong,jadi ikut populer gara2 di pulish dimari.hehhehe...
udahan ahhh ceritanya.heii ayyy,this one dedicated for you lohhh (duhhh baiknya dirikuuu ^^)... *huggggggg

Kamis, 11 Agustus 2011

Peri Kekucingan


imuttt kan????thats way i love cat so much..huggggg....wajahnya yang polos..apalagi kalo dipeluk........ haduhhhh,aslikkk!!!gak gak gak kuat...(joget2 ala s***h,ehhhhhh)

Entah kenapa dari jaman gue masih ba bi bu ba lalallala,alias belon bisa ngomong lancar, disekeliling gue selalu aja ada kucing bertebaran deh dimana2.jadi sampe udah segede gajah buta begini rasa kekucingan gue semakin menggila.... kucing gue yang diatas nih contohnya.sejarahnya,dia itu gue temuin di pinggir sawah waktu habis dibuang sama sang majikan yang tidak berprikekucingan itu!!! (keluar taring).gak sengaja banget.habis hang out bareng si @patria_artency ceritanya gue 'ngaso' (istirahat bahasa jawa). Lhaaaa kedengeran deh tu suara kucing kaing2 gak pake pikir lama langsung pungut,masukin helm (ga ada wadah laen,kejadiannya kepepet) langsung deh cusss bawa balik...

Nyampe rumah nyokap ngomel2,hahahaha,dirumah udah jadi panti asuhan kucing.ehhh gue sama si adek malah dengan pede bawa atu anak terlantar lagi dengan muka polos (sambil nyengir)....walaupun ujung2nya tetep seneng juga sih...hehehehhe (muka polosnya kucing gak beda jauh sama muka polosnya bayi ^__^ asli bikin tergoda...) dan alhamdulillah yahhhh sampe sekarang tu kucing yang gue pungut udah punya anak.hahaha..tambah banyak deh pasukan kucing dirumah gueh. sungguh!!!beneran mirip panti asuhan kucing.....


(tuhh kan muka polosnya bikin gemes kan,iya kan???)

Pernah lagi ada kejadian rescue cat tengah malam buta...hanya buat seekor kucing,gue rela manjat2 tembok bertubi2,pake baby dol rok pula. gak kurang keren apa coba.jadiii,ceritanya,kucing gue menghilang seharian penuh.biasanya kalo jam makan,gak usah dipanggil juga udah maen nongol aje.nahh,yang kali ini beda banget,dipanggil2 tu kucing tetep aja gak jawab.nah lohh,ampe akhirnya jam 10 malem,gue,si papah dan si adek denger si kucing kaing2 dari arah rumah kosong disebelah gue.gimana pun udah ngantuknya gue,tetep aja jiwa peri kekucingan gue lebih hebat,kalah deh ngantuk.buat masuk kerumah itu gak ada jalan lain selain manjat tembok2 belakang rumah.setelah sekian lama akhirnya ketemu juga kucing gue dengan wajah ketakutannya dan begitu gue nyampe deket dia,langsung main peluk aja tu kucing (gak manusia gak kucing ternyata kalo takut paling demen dipeluk,uhukkkkk).ternyata kucing gue yang pada saat itu masih kategori balita itu,keasikan maen ngejar capung,jatoh deh dirumah kosong itu,gak bisa naek lagi soalnya temboknya kaya pencakar langittt...(kasiannya kamu mpusss)

Yang lebih heboh,jatah makan kucing2 dalam sehari bisa 3 tau 4 kali lipat jatah makan gue sama keluarga gue.jadiii dalam sebulan tu para mahluk imut nan rakus,bisa ngabisin 1-2 karung beras 5 kg.percaya gak percaya itu beneran lhoo.jadi kalo ada yang mau ngasih sumbangan beras ke rumah buat panti asuhan kucing yang gue punya,gue terima dengan senang hatiiii ^__^

Dengan tingginya jiwa kekucingan gue itu,gue paling sebel dan rasanya pengen nabok tu orang2 yang memerlakukan kucing semena mena!!!huhhh sungguh tidak berprikemanusian dan prikekucingan!!! *asah golok* *siap ngajak tawuran* (jangan ditiru)

udahan ahh ceritanya.buat yang pada punya jiwa kekucingan kaya gue,dipertahankan yeee.sekian dulu  masbro mbaksis bancicong... *senyum mata panda

B.I.N.T.A.N.G

dia bintang...seorang bintang dengan bakat bintang...dia menjadi bintang sang penerang...menjadi bintang pada waktu dan saat yang tepat..

bintang..namanya memang bintang..Bintang Patria Novrianto...dia,adek semata wayang yang gue punya...cuma dia...sayang kali aku sama adekku yang satu ini.kalo inget jamannya dia masih bocah bau kencur,beuuhhhh,aslikk ngenes!!!badannya dia tulang semua.sakit2an pula.mungkin gara2 itu juga gue teramat sayang sama ni bocah yang sekarang badannya udah kaya hagridnya harpot (kebayang gak tuh)...

tapiiiiiiiiii kalo liat dia yang sekarang rasanya bangga.dia udah tumbuh jadi remaja laki dengan segudang prestasi yang sumpah bikin gue bangga dalam hati (kalo depan dia bawaannya iri setengah mampus).dan diantara segudang prestasinya itu ada satu hal yang entah kenapa setiap saat bisa bikin gue keluar asep dari ni kepala. sumpahhhh,lemotnyaaaaaa,ga nahan... kadang dalam sehari bisa berapa kali tu bocah kena semprotan gue.hahhaa,tapi dia pengertian sekali sama sifat gue yang kalo udah keluar naganya,jlebbbb bisa bikin jago merah kemana2 (lebay dikit boleh dongg).

lemotnya dia bukan yang kaya elo elo pade pikir...dia kagak lemot dalam hal berpikir atau gimana.kelemotannya itu sebab akibat sama kekurang pekaannya tu bocah sama lingkungan sekitar (sedaphhh mantap kan bahasa gueh).dia asli cuek.bawaan orang pinter kayanya dimane2 begitu ye...bagian yang ini perlu dicatet baik2 nihh,sekalipun gue sering nyemprot tu bocah,dalemnya sayang gue seumur idup!!! jaminnnn!!!!!

berhubung jiwa kebocahan gue masih labil,meskipun jaraknya umur gue sama die agak sedikit jauh,tapi tetep kompak donggg...ga percaya???nihhh gue kasih buktinya dehhh...






udahan dehh ahhh... kalo banyak2 tar tu bocah kegirangan...heyyy @patria_artency this one for u brotha....kiss kiss.hugggggg.......

Rabu, 10 Agustus 2011

aku dan tanggal 10

hari ini mau cerita hati dikit agak melow,boleh dong ya....aku dan tanggal 10...judul yang sekarang berasa dalem buat gue,gak tau kenapa tanggal ini mengingatkan gue pada seseorang disana yang barang kali bisa disebut soulmate....

awalnya agak rancu nih nganggap dia soulmate numpang lewat ape bagian dari jiwa gue yang lain yang ada pada diri orang lain (nah lho,bingung kan,sama gue juga).but so far waktu berjalan,ternyata dia beneran gue lho.dalam wujud yang berbeda.yes,i found him,my soulmate...

jauh2 gue move dari satu kota ke kota yang laen,gak nyangka kalo dia yang ternyata bahkan hanya gue kenal ya sekedar nama,bakal jadi ya yang seperti gue bilang tadi,soulmate!!!percaya atau nggak,tapi gue,dia,beneran percaya lho.we always feel the same way too....

bisa ngerasain sampe tahu apa yang sedang atau mau dilakuin,bahkan sekalipun kita udah lamaaaa banget banget banget gak pernah ketemuan.bisa ngerasa kalo sakit.kalo bete,kalo marah.kalo sedih.kalo kangennnn....

rasanya sulit dijelaskan dengan kata2 gimana rasanya punya soulmate,the real soulmate yang gue maksud.banyak orang yang bilang soulmate itu jodoh kita.tapi buat gue,soulmate itu gak harus dan belum tentu jadi jodoh seumur hidup!!!catet tuhh.bisa aja kan soulmate itu sesama jenis atau lawan jenis.lha misalnya sesama jenis,terus lu kate lu mau dia jadi jodoh lu????

intinya...hidup semakin istimewa karna ada bagian dari kita di belahan dunia yang paham dan mengerti kita sedalem dalemnya.kalo kata si tukang sulap demian sih "sempurna" (nyebut merek sah2 aja dongg)...
nahhh,yang diatas tu baru prolognya aja.sekarang mari masuk inti..(gileee,ni prolog apa cerpen siyy,panjang beneurrr)...sekarang bayangin kalo tiba2 ntu soulmate lenyap kagak ada bekasnya!!!!!sakit ati ga??atau sedih gitu kek??kalo gue aslikkk nancep dihati!!

iya dia menghilang.gue ulangin lagi nih biar jelas,he lost!!!!puas??gak pernah gue sangka bakalan kehilangan orang yang bener2 apa adanya kita...sempet jadi orang linglung,bahkan nyaris bego.tapi keenakan dia dong yah.kita sakit,lha dia??mana gue tau...

yang pada nanya kaitannya judul curhat gue kali ini sama cerita gue barusan,tenanggg,pasti dan bakalan gue jawab deh...tanggal 10 itu tanggal kelahirannya dia.tanggal 10 juga gue pertama kali menjalin komunikasi lagi dengan dia sampai akhirnya we know that we are soulmate.dan tanggal 10 juga hari terakhir dia menghubungi gue sebelum akhirnya muncul lagi after a long time...

yesss...itu adalah sepenggal cerita tentang gue dan angka 10...sebuah cerita,sebuah derita,sebuah dilema....

Selasa, 09 Agustus 2011

Here... Its Me...

Yeayyyyyyyyyy...finally terbit juga donk newbie my blog... *bangga* *kibasjilbab* (perlu di inget gue udah pernah punya blog dan musnah karna gak ke urus)....
 
ehhh,udah paragraf dua aja nih ye.emang kalo dikasih kesempatan nyampah,ni jemari lentik gak ada matinya (yang mau muntah silahkan).hmm,biasanya kalo yang pertama tama gini kan perkenalan dulu yak??mari mulai ahhh,tapi ijinkan enter dulu yahhh...

yuhuuuu..udah paragraf tiga donggg.nama oh nama saya Meilani Kartika Sari.mau panggil ape aje terserah deh.lahir 22 tahun silam di ujungnya sumatra deketnya djakartahhhh.si sulung nekat dari dua bersodara. walaupun dikate keluarga minimalis,teramat sayang dan bangga diriku berada disitu.alhamdulillah yahhh...

hobi gue seabrek..shopping,itu udah mutlak,kodrat wanita eiyy (eitsss,tapi bukan berarti gue orang yang boros.klo ga ada duit ya kagak shopping lah)selain itu gue demen tuh sama hal2 yang berbau traveling dan adventure.dibalik kenekatan gue yang agak kelaki2an ituhh,gue melow banget kalo udah baca buku ato nonton pelem(film baca ala sunda).yakk,hobi gue yang laen baca dan nonton tentunya...the best buku ever yang paling demen dan nancep banget (duilee,sedaph gila gak sih bahasa guweh),thats the only one HARRY POTTER!!!

(agak keluar jalur dikit nih) kalo udah baca harpot,gue bisa kaya orang jaman majapahit yang lagi tapa digunung,alias kagak bisa diganggu.agak sadis sihh,tapi ya begitulah...sekalipun gue jatoh hati sejatoh jatohnya sama harpot,bukan berarti gue gak suka bacaan laen.pada dasarnya gue seneng baca,apapun itu (buat yang mau ngasih kado buku ke gue,gue terima dengan senang hati *ngarep)

aishhhh,udah banyak yah ternyata...dikit lagi deh ya,kepalang nanggung nih... hobi gue yang terajaib adalah masak!!!bwahahaha,banyak yang gak percaya sih,bahkan nyokap gue aja nyaris ga bisa percaya,gue yang nekat dan sebandel2nya ini punya bakat masak kategori jenius!! (yang mau coba masakan saya silahkan sediakan bumbu dan bahannya)

buat yang pertama,udahan dulu deh yahh.bakalan sering nih nyampah disini nihh... *lambai-lambai tangan ke penggemar *berasa seleb ^____^